Soal PAI Kelas 11 SMA/SMK Materi Membentuk Pribadi Muslim yang Taat, Kompetitif, dan Beretos Kerja Unggul
Hai Sobat Guru Penyemangat, sudahkah Sobat menjadi pribadi yang taat, kompetitif, dan memiliki etos kerja yang unggul?
Ya, pada pelajaran PAI SMA/SMK kelas 11 semester ganjil Sobat bakal mempelajari materi Membentuk Pribadi Muslim yang Taat, Kompetitif, dan Beretos Kerja Unggul.
Sekilas, materi ini adalah bagian dari pendalaman akhlak dan mengajarkan kepada kita semua tentang pentingnya taat kepada pemimpin, ulil amri, atau ulama yang memang memiliki kompetensi.
Selain daripada itu, sikap semangat berkompetisi dan memiliki semangat kerja yang tangguh juga sama pentingnya. Karena hal tersebut nantinya bisa menjadi pemacu perkembangan agama Islam.
Ini ada soal PAI kelas 11 jenjang SMA/SMK tentang Membentuk Pribadi Muslim yang Taat, Kompetitif, dan Beretos kerja unggul beserta jawabannya.
Mari disimak ya:
Soal PAI Kelas 11 SMA/SMK Materi Membentuk Pribadi Muslim yang Taat, Kompetitif, dan Beretos Kerja Unggul Pilihan Ganda
Soal PAI Kelas 11 SMA. Dok. GuruPenyemangat.com |
Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D atau E pada jawaban yang paling tepat!
1. Perhatikan dengan seksama potongan Q.S. an-Nisa’/4: 59 berikut ini!
Arti kata-kata yang diberi nomor secara berurutan adalah ….
A. (1) kepala pemerintah, (2) pemimpin sejati, (3) kekuasaan mutlak
B. (1) jabatan khalifah, (2) memenuhi amanah, (3) pemimpin mutlak
C. (1) di antara kamu (2) kamu berbeda pendapat, (3) tentang sesuatu
D. (1) pemimpin bijak, (2) kekuasaan duniawi, (3) syarat pemimpin
E. (1) atasan yang cerdas, (2) jika berselisih, (3) carilah solusi
Kunci Jawaban: C. (1) di antara kamu (2) kamu berbeda pendapat, (3) tentang sesuatu
2. Aturan mencakup segala aspek kehidupan, dan karena itu setiap muslim wajib mentaati semua aturan-aturan Allah Swt. yang terdapat dalam Al- Qur’an, hal ini disebabkan … .
A. manusia tidak dapat membuat aturan
B. setiap pekerjaan yang dilakukan harus ada aturan
C. untuk meringankan manusia dalam bergaul dengan sesama
D. aturan Allah Swt. itulah yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan
E. harus ada sikap saling menghargai terhadap adanya aturan hidup
Kunci Jawaban: D. aturan Allah Swt. itulah yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan
3. Kata “akibat terbaik” dalam Q.S. an-Nisa’/4: 59, merupakan terjemahan kata dari ... .
Kunci Jawaban: E
4. “Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikan.” Kalimat di bawah ini yang sesuai dengan terjemahan tersebut, terdapat dalam Q.S. an-Nisa’/4: 59 adalah ... .
Kunci Jawaban: A5. Ketaatan itu memiliki dimensi yang luas, tergantung lingkungan tempat kita semua berpijak. Makna taat kepada ulil amri, bukan sekedar patuh pada aturan-aturan, tetapi juga bermakna … .
A. mau melakukan perubahan ke arah yang layak untuk dituju
B. menyepakati aturan yang sudah dibuat berdasarkan kepentingan
C. ikut berpartisipasi melaksanakan program yang dicanangkan pemerintah
D. adanya kesepahaman yang harus dilaksanakan dengan berurutan
E. memiliki kesanggupan yang mengedepankan keberhasilan
Kunci Jawaban: C. ikut berpartisipasi melaksanakan program yang dicanangkan pemerintah
6. Makna ketaatan kepada Allah Swt., Rasul, dan ulil amri sesuai Q.S. an- Nisa’/4: 59 sangat menekankan perilaku taat kepada Allah Swt. Bentuk ketaatan kepada Allah Swt. adalah … .
A. hasil kesepakatan
B. sesuai kebutuhan
C. adanya jaminan
D. diperhitungkan
E. bersifat mutlak
Kunci Jawaban: E. bersifat mutlak
7. Tidak semua kebaikan, dicatat sebagai amal kebaikan. Diperlukan,landasan dan syarat-syarat yang harus dipenuhi. Setiap kebaikankebaikan.yang dilakukan oleh umat Islam akan diridhai oleh Allah Swt., jika ...
A. dilakukan oleh orang mukallaf
B. pelaksanaannya secara jamaah
C. sehari-hari dilaksanakan
D. dilandasi niat ikhlas
E. rutin setiap hari
Kunci Jawaban: D. dilandasi niat ikhlas
8. Perhatikan potongan ayat ini!
Maksud dari ayat tersebut adalah ….
A. antara sesama umat Islam diharuskan ada sikap saling peduli
B. kebahagiaan sejati adalah bila saudara sesama muslim juga bahagia
C. setiap umat Islam harus berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan
D. agama bukan hanya sebagai “topeng” dalam kehidupan
E. jadikanlah kesempatan hidup dengan penuh makna
Kunci Jawaban: C. setiap umat Islam harus berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan
9. Keberadaan para Rasul, menjadi bukti kasih sayang Allah Swt., kepada manusia, agar hidupnya bahagia dunia akhirat. Tidak terbayangkan akibatnya, jika tidak ada para Rasul. Contoh dari perintah mentaati para Rasul seperti pernyataan di bawah ini, kecuali ... .
A. menjadikan Rasul sebagai uswatun hasanah
B. mengikuti semua ajaran yang dibawa para Rasul
C. senantiasa melakukan apa yang dicontohkan para Rasul
D. memperingati hari-hari istimewa terkait dengan kehidupan Rasul
E. mengamalkan sebagian ajarannya saja, karena itulah yang dititahkan
Kunci Jawaban: E. mengamalkan sebagian ajarannya saja, karena itulah yang dititahkan
10. Saat ini posisi umat Islam belum menggembirakan. Salah satu penyebabnya terkait etos kerja yang masih rendah. Mengubah etos kerja sangat penting dalam membentuk kepribadian muslim. Di antara ciri etos kerja yang tinggi adalah … .
A. menjalin kerjasama yang menguntungkan
B. lebih mementingkan rasio/akal daripada emosi
C. peka dan tanggap terhadap permasalahan ekonomi
D. bekerja dengan kesungguhan sehingga hasilnya maksimal
E. memacu perubahan sosial untuk perkembangan bidang ekonomi
Kunci Jawaban: D. bekerja dengan kesungguhan sehingga hasilnya maksimal
11. Meyakini bahwa dengan kerja keras, pasti ia akan mendapatkan sesuatu yang diinginkan (man jadda wa jadda). Arti dari man jadda wa jadda adalah….
A. Siapa yang giat pasti dapat
B. bekerja keras agar apa yang diinginkan dapat tercapai
C. berkompetisi secara sehat, tidak curang dan tidak menyontek
D. setiap pekerjaan yang dilakukan harus ada aturan
E. untuk meringankan manusia dalam bergaul dengan sesama
Kunci Jawaban: A. Siapa yang giat pasti dapat
A. Memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kebaikan
B. Memerintahkan kepada umat islam untuk semangat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja
C. Perintah untuk menaati Allah SWT, Rasul dan ulil amri. Apabila terjadi perselihan diperintahkan untuk kembali kepada al-Qur’an dan hadis
D. Memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kemungkaran
E. Memerintahkan kepada umat Islam untuk bermalas-malasan
Kunci Jawaban: C. Perintah untuk menaati Allah SWT, Rasul dan ulil amri. Apabila terjadi perselihan diperintahkan untuk kembali kepada al-Qur’an dan hadis
13. Perhatikan pernyataan berikut ini!
1. Berusaha dengan sungguh-sungguh agar tercapai cita-citanya
2. Suka mengikuti kompetisi yang dilakukan sekolah-sekolah lain
3. Selalu taat kepada Allah, rasul, dan pemimpin
4. Berlomba dalam mewujudkan kebersihan dan keindahan
5. Disiplin dan selalu berseragam dengan lengkap setiap hari
Dari pernyataan di atas, yang termasuk perilaku mulia terkait ketaatan adalah....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 2 dan 5
E. 3 dan 5
Kunci Jawaban: E. 3 dan 5
14. Akhir-akhir ini semangat berkompetisi sangat menurun di kalangan pelajar. Ini dibuktikan ketika diumumkan tentang peringkat kelas, justru sang juara menjadi cemoohan teman-temannya yang lain. Mereka menanggapinya dengan sinis bahwa si juara ini pelit orangnya, tidak mau bagi-bagi pada saat ujian. Yang harus dilakukan oleh orang yang memahami isi Q.S. al-Māidah/5:48 adalah .…
A. belajar dengan sungguh-sungguh agar ia menjadi juara kelas
B. bekerja keras agar apa yang diinginkan dapat tercapai
C. berkompetisi secara sehat, tidak curang dan tidak menyontek
D. berkolaborasi agar sama-sama mendapatkan nilai memuaskan
E. menaati semua aturan yang ada di sekolah dan kelas
Kunci Jawaban: C. berkompetisi secara sehat, tidak curang dan tidak menyontek
15. Kandungan QS. Al-Maidah/5: 48 adalah….
A. Memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kebaikan
B. Memerintahkan kepada umat islam untuk semangat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja
C. Perintah untuk menaati Allah SWT, Rasul dan ulil amri. Apabila terjadi perselihan diperintahkan untuk kembali kepada al-Qur’an dan hadis
D. Memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kemungkaran
E. Memerintahkan kepada umat Islam untuk bermalas-malasan
Kunci Jawaban: A. Memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kebaikan
16. Perhatikan pernyataan berikut ini!
1. Meyakini bahwa hidup itu perjuangan dan didalam perjuangan ada kompetisi
2. Menyelesaikan tugas sampai tuntas
3. Berkolaborasi dalama melakukan kompetisi agar pekerjaan menjadi ringan, mudah dan hasilnya maksimal
4. Kelompok-kelompok yang berbeda tidak perlu diperangi, tetapi didekati
5. Pantang menyerah dalam melakukan suatu pekerjaan
Dari pernyataan diatas yang termasuk perilaku mulia terkait kompetisi dalam kebaikan adalah….
A. 1 dan 2
B. 3 dan 4
C. 1 dan 3
D. 5 dan 2
E. 4 dan 1
Kunci Jawaban: C. 1 dan 3
17. Ketika menemukan masalah, kemudian terjadi perselisihan karena masingmasing menganggap paling benar pendapatnya, yang harus kamu lakukan adalah sebagai berikut, kecuali ….
A. menghormati perbedaan pendapat orang lain
B. berusaha mencari titik temu dari perbedaan tersebutC. mengembalikan permasalahan kepada al-Qur’ān dan hadis
D. melakukan terobosan baru dengan berijtihad
E. tidak perlu diselesaikan karena keduanya ingin menang
Kunci Jawaban: E. tidak perlu diselesaikan karena keduanya ingin menang
18. Apabila ada pemimpin yang mengajak kepada kemaksiatan, sikap kita sebagaimana dijelaskan pada Q.S. an Nisā/4:59 adalah ….
A. mengikuti meskipun salah
B. memeranginya dengan cara yang keras
C. melakukan demo untuk menentangnya
D. menolaknya dengan cara yang halus
E. membiarkan dan masa bodoh saja
Kunci Jawaban: B. memeranginya dengan cara yang keras
19. Kandungan QS. At-Taubah/9: 105 adalah….
A. Memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kebaikan
B. Memerintahkan kepada umat islam untuk semangat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja
C. Perintah untuk menaati Allah SWT, Rasul dan ulil amri. Apabila terjadi perselihan diperintahkan untuk kembali kepada al-Qur’an dan hadis
D. Memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kemungkaran
E. Memerintahkan kepada umat Islam untuk bermalas-malasan
Kunci Jawaban: B. Memerintahkan kepada umat islam untuk semangat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja
20. Perhatikan penyataan berikut ini!
1. Mempersaudarakan rakyatnya seperti saudara kandung
2. Senantiasa bersikap adil dan bijaksana serta berpola hidup sederhana
3. Bekerja keras dengan cara yang baik dan halal
4. Menyelesaikan tugas sampai tuntas
5. Kelompok-kelompok yang berbeda tidak perlu diperangi, tetapi didekati
Ungkapan di atas yang termasuk kategori etos kerja adalah ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 4 dan 5
E. 1 dan 5
Kunci Jawaban: C. 3 dan 4
Boleh Baca: Soal PAI SMA/SMK Tentang Mujahadah An-Nafs, Husnuzhan, dan Ukhuwwah Beserta Jawabannya
Soal PAI Esai Kelas 11 SMA/SMK Materi Membentuk Pribadi Muslim yang Taat, Kompetitif, dan Beretos Kerja Unggul
Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!
1. Apa yang harus diperhatikan ketika kita diperintahkan oleh Allah SWT untuk taat kepada ulil amri!
Jawaban:
Perlu diperhatikan bahwa perintah taat kepada ulil amri tidak dapat disamakan dengan “taat” kepada Allah Swt. dan rasul-Nya. Quraish Shihab, Mufassir Indonesia, memberi ulasan bahwasannya: “Tidak disebutkannya kata “taat” pada ulil amri untuk memberi isyarat bahwa ketaatan kepada mereka tidak berdiri sendiri, tetapi berkaitan atau bersyarat dengan ketaatan kepada Allah Swt. dan rasul-Nya. Artinya, apabila perintah itu bertentangan dengan nilai-nilai ajaran Allah Swt. dan rasul-Nya, tidak dibenarkan untuk taat kepada mereka.
2. Perhatikan ayat di bawah ini!
Dari ayat di atas, terjemahkan dengan benar!Jawaban:
Taatilah Allah dan taatilah Rasul dan ulil amri (pemegang kekuasaan) diantara kamu.
3. Mengapa kita perlu taat kepada ulil amri?
Jawaban:
Karena ajaran agama sendiri menyatakan bahwa kamu lebih mengetahui urusan duniamu. Artinya, banyak aturan dan ketentuan hidup yang belum diatur secara rinci oleh agama, dan itulah peran penting dari ulil amri untuk membuat aturan yang belum diatur oleh agama, tentu setelah melalui mekanisme dan cara-cara yang demokratis.
Berpijak pada prinsip tersebut, aturan Allah Swt. diletakkan pada posisi tertinggi, setelah itu aturan Rasul-Nya, selanjutnya aturan yang disusun oleh ulil amri (pemerintah/ pemimpin). Meski, sekali lagi ketaatan kepada pemimpin atau pemerintah atau pihak lain itu, harus sejalan pula dengan aturan Allah dan Rasul-Nya.
4. Jelaskan seberapa pentingnya menaati seorang pemimpin?
Jawaban:
Pentingnya menaati pemimpin agar roda pemerintahan berjalan dengan baik, makin baik kepemimpinannya maka baik pula rakyatnya.
5. Mengapa manusia perlu menaati aturan?
Jawaban:
Karena aturan dibuat agar terjadi ketertiban dan ketenteraman. Oleh karena itu, wajib hukumnya kita menaati aturan yang berlaku.
6. Apa jadinya jika kalau dalam kehidupan ini tidak ada aturan?
Jawaban:
Saat tidak ada aturan, manusia cenderung menjalani hidup yang dipenuhi bayang-bayang kecemasan. Melakukan aktivitas apapun rasanya tidak akan tenang karena kriminalitas bisa terjadi kapan saja.
Tidak ada penegak hukum yang memberikan keamanan dan kedamaian, sehingga masyarakat harus berjuang sendiri-sendiri untuk menyelamatkan dirinya.
7. Mengapa manusia diperintahkan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan?
Jawaban:
Pertama, bahwa melakukan kebaikan tidak bisa ditunda-tunda, dan harus segera dikerjakan. Kesempatan hidup sangat terbatas, begitu juga kesempatan berbuat baik belum tentu setiap saat kita dapatkan. Kematian bisa datang secara tiba-tiba tanpa diketahui sebabnya.
Oleh karena itu, ketika ada kesempatan untuk berbuat baik, jangan ditunda-tunda lagi, tetapi segera dikerjakan.
Kedua, untuk berbuat baik hendaknya saling memotivasi dan saling tolong-menolong, Oleh karena itu, kita perlunya berkolaborasi atau kerja sama. Lingkungan yang baik adalah lingkungan yang membuat kita terdorong untuk berbuat baik.
Tidak sedikit seorang yang tadinya baik menjadi rusak karena lingkungan. Lingkungan yang saling mendukung kebaikan akan tercipta kebiasaan berbuat baik secara istiqamah (konsisten).
Ketiga, bahwa kesigapan melakukan kebaikan harus didukung dengan kesungguhan.
8. Sebutkan perilaku mulia ketaatan yang perlu dilestarikan!
Jawaban:
Perilaku mulia (ketaatan) yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut.
a. Selalu menaati perintah Allah Swt. dan rasul-Nya, serta meninggalkan larangan-Nya, baik di waktu lapang maupun di waktu sempit.
b. Merasa menyesal dan takut apabila melakukan perilaku yang dilarang oleh Allah dan rasul-Nya.
c. Menaati dan menjunjung tinggi aturan-aturan yang telah disepakati, baik di rumah, di sekolah maupun di lingkungan masyarakat.
d. Menaati pemimpin selagi perintahnya sesuai dengan tuntunan dan syariat agama.
e. Menolak dengan cara yang baik apabila pemimpin mengajak kepada kemaksiatan.
9. Sebutkan perilaku mulia kompetisi dalam kebaikan yang perlu dilestarikan!
Jawaban:
Perilaku mulia (kompetisi dalam kebaikan) yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut.
a. Meyakini bahwa hidup itu perjuangan dan di dalam perjuangan ada kompetisi.
b. Berkolaborasi dalam melakukan kompetisi agar pekerjaan menjadi ringan, mudah, dan hasilnya maksimal.
c. Dalam berkolaborasi, semuanya diniatkan ibadah, dan semata-mata mengharap rida Allah Swt.
d. Selalu melihat sesatu dari sisi positif, tidak memperbesar masalah perbedaan tetapi mencari titik persamaan.
e. Ketika mendapatkan keberhasilan, tidak tinggi hati; ketika mendapatkan kekalahan, ia selalu sportif dan berserah diri kepada Allah Swt. (tawakkal).
10. Sebutkan perilaku mulia etos kerja yang perlu dilestarikan!
Jawaban:
Perilaku mulia (etos kerja) yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut.
a. Meyakini bahwa dengan kerja keras, pasti ia akan mendapatkan sesuatu yang diinginkan (“man jada wa jada” - Siapa yang giat, pasti dapat).
b. Melakukan sesuatu dengan prinsip: “Mulai dari diri sendiri, mulai dari yang terkecil, dan mulai dari sekarang.”
c. Pantang menyerah dalam melakukan suatu pekerjaan.
***
Lanjut Baca: Soal PAI SMA/SMK Kelas 12 Tentang Berpikir Kritis dan Berdemokrasi Beserta Jawabannya
Posting Komentar untuk "Soal PAI Kelas 11 SMA/SMK Materi Membentuk Pribadi Muslim yang Taat, Kompetitif, dan Beretos Kerja Unggul"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)