Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Tentang Cerpen Beserta Jawabannya
Hai Sobat. Cerpen merupakan salah satu karya sastra yang berisikan kisah seorang tokoh dalam situasi tertentu. Jumlah kata dari sebuah cerpen alias cerita pendek biasanya tidak lebih dari 10.000 kata.
Acapkali kita sering mendengar ungkapan bahwa yang namanya cerpen itu bakal habis dibaca dalam sekali duduk. Hal tersebut menerangkan gagasan bahwa sebuah cerpen tidak berisikan kisah yang pendek dan bisa langsung diketahui ending-nya.
Tapi, kira-kira sudah sejauh mana pemahaman Sobat terkait dengan materi cerpen?
Nah berikut GuruPenyemangat.com sajikan kumpulan soal Bahasa Indonesia materi cerpen yang lengkap dengan jawabannya.
Mari disimak ya:
Soal Materi Cerpen Pilihan Ganda
Soal Bahasa Indonesia Tentang Cerpen. Dok. GuruPenyemangat.com |
1. Yang tidak termasuk ciri-ciri teks cerpen yaitu...
A. Hanya berfokus pada satu konflik dan beralur tunggal
B. Lebih dari 10.000 kata karena jalan cerita menyeluruh
C. Menggunakan penokohan cerita yang sederhana
Jawaban: B
2. Salah satu jenis latar yang memberikan gambaran tentang peristiwa yang terjadi dalam cerpen adalah...
A. Latar tempat
B. Latar tokoh
C. Latar belakang
Jawaban: A
3. Berikut salah satu tujuan menulis cerpen kecuali...
A. Memberikan informasi akurat
B. Melatih kemampuan berbahasa
C. Sebagai bahan pembelajaran
Jawaban: A
4. Struktur teks cerpen yang benar adalah...
A. Orientasi – insiden – interpretasi
B. Orientasi – komplikasi – resolusi – koda
C. Abstrak – orientasi – komplikasi – evaluasi – resolusi – koda
Jawaban: C
Perhatikan penggalan cerpen berikut ini untuk menjawab soal nomor 5 dan 6!
Satu setengah jam kemudian ada taksi datang, dan turunlah Abidin dari taksi. Dengan sikap sangat sopan dan hormat, dia memohon maaf karena telah berkali-kali menghubungi saya dan mengaku-aku sebagai bekas mahasiswa saya. Setelah berbasa-basi sebentar dia mengaku bahwa dia memang bukan mahasiswa saya. (Budi Darma, Bukan Mahasiswa Saya)
5. Tema yang terdapat dalam kutipan cerpen tersebut adalah…
A. Sosial
B. Pendidikan
C. Agama
Jawaban: B
Boleh Baca: Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Materi Puisi
6. Sudut pandang dalam kutipan cerpen tersebut adalah...
A. Sudut pandang orang pertama sebagai pelaku utama
B. Sudut pandang orang pertama sebagai pelaku sampingan
C. Sudut pandang orang ketiga serba tahu
Jawaban: A.
Perhatikan penggalan cerpen berikut ini untuk menjawab soal nomor 7 dan 8!
(1)”Ya, Allah, bukakan mata mereka. Itu uang beneran dan mereka boleh merebutnya,” doa saya dengan kenceng.
(2) Anehnya para sopir dan kenek itu, subhanallah, menyelam dan menyelamatkan seluruh uang yang tenggelam dan mengembalikannya di atas rakit saya.
(3) Lalu mereka mendorong rakit supaya saya meneruskan perjalanan. Saya tertegun. Seperti mati berdiri. Bagaimana mungkin mereka tidak menyadari, uang yang saya bawa itu uang sungguhan. Bukan uang mainan. Masya Allah. Tuhan punya rencana. (Pantura, Danarto)
7. Watak tokoh saya dalam kutipan cerpen tersebut adalah...
A. Bersikap tabah dan dermawan
B. Mudah menyerah dan rakus
C. Berpendirian teguh dan nekad
Jawaban: A.
8. Bukti latar tempat dalam kutipan cerpen tersebut ditunjukkan pada nomor ...
A. 1)
B. 2)
C. 3)
Jawaban: B.
Bacalah dengan cermat kutipan cerpen di bawah ini untuk menjawab soal nomor 9-12!
Ibu menunjuk purnama yang benderang. Aku mengikuti telunjuknya. Batinku terasa lebih segar. Rembulan merah jambu … itukah yang diinginkan Ibu, menjadi seseorang. Menjadi orang dalam arti sebenarnya. Punya karakter dan prinsip yang berbeda. Siap mengarungi kerasnya selama ini? Hatiku berbunga-bunga. Semua kehampaan, kebencian, dan kekesalanku pada wanita tua itu tiba-tiba terbang ke awan. Aku tak lagi membencinya! Ternyata aku cukup punya arti di mata Ibu. Aku rembulan di hatinya! Tanpa ragu, kupeluk Ibu erat. Bersama-sama, kami menghabiskan waktu yang tak terlupakan di beranda memandangi langit, (Rembulan di Mata Ibu, Asma Nadia)
9. Makna kata hatiku berbunga-bunga dalam kutipan cerpen tersebut menyimbolkan...
A. Kebahagiaan dan keceriaan
B. Kehilangan dan kesedihan
C. Kehampaan dan kesendirian
Jawaban: A
10. Amanat yang terkandung dalam kutipan cerpen di atas yaitu...
A. Sebagai anak harus menghormati ibu dan ayah
B. Seseorang perlu memiliki prinsip dan karakter
C. Anak tidak boleh manja agar disayang orangtua
Jawaban: B
11. Latar suasana yang tergambar dalam kutipan cerpen tersebut adalah...
A. Menakutkan
B. Mengenaskan
C. Mengharukan
Jawaban: C.
12. Latar waktu dan tempat pada penggalan cerpen tersebut adalah...
A. Sore hari, teras
B. Pagi hari, perjalanan
C. Malam hari, beranda
Jawaban: C
Bacalah dengan cermat kutipan cerpen di bawah ini untuk menjawab soal nomor 13 dan 14!
Setiap pagi murid-murid kelas 10 selalu latihan untuk menyiapkan pentas saat acara perpisahan sekolah. Ada yang menampilkan tari, menyanyi, dan drama. Mereka berkumpul di lapangan sekolah dengan antusias.
“Ayo, teman-teman, kalian harus hafal gerakan tari ini, coba perhatikan!” seru Intan yang berdiri paling depan sambil menggerakkan badannya dengan sangat luwes.
Teman-teman lain mempraktikkan dengan cermat tiba-tiba Dea menyela lalu menyibak barisan yang telah rapi.
“Intan, lihat Pipit, dia tidak boleh ikut tarian kita, gerak tubuhnya kaku sekali, bikin jelek penampilan kita saja” protes Dea yang melirik Pipit sinis.
“Semua boleh ikut kok, kita akan latihan dengan rajin agar semua bisa menari dengan baik, lagi pula acara perpisahan masih tiga minggu lagi” ucap Intan yang langsung menghentikan musik pengiring.
13. Judul yang tepat untuk penggalan cerpen di atas adalah...
A. Penampilan Lomba di Sekolah
B. Latihan Pentas Perpisahan Sekolah
C. Pentas Ulang Tahun Sekolah
Jawaban: B.
Boleh Baca: Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Materi Karya Ilmiah
14. Tokoh yang berwatak antagonis dalam cerpen tersebut adalah...
A. Pipit
B. Dea
C. Intan
Jawaban: B.
Bacalah dengan cermat kutipan cerpen di bawah ini untuk menjawab soal nomor 15 dan 16!
Untuk meredam kemarahan Ibu, sang keponakan membujuk-bujuknya dan menjanjikan akan menaikhajikan Ibu. Menganggap bahwa ongkos naik haji sangat mahal dan sepadan dengan hak waris atas tanah warisan itu, Ibu menyetujuinya. Tetapi, kenyataannya, sampai 40 tahun kemudian, sampai Ibu sudah renta, anak Pakde itu tak pernah memenuhi janjinya.
“Kok tega-teganya ya, itu Sarmonah membohongi Ibu. Padahal, selama sekolah dulu dia ikut Ibu,” gerutu Ibu suatu hari. (Sayap-Sayap Ibu, Ahmadun Yosi Herfanda)
15. Bukti bahwa watak tokoh Sarmonah pembohong dapat diketahui melalui...
A. Tingkah laku tokoh Pakde
B. Ekspresi tokoh Ibu
C. Dialog tokoh Ibu
Jawaban: C.
16. Konflik dalam kutipan cerpen tersebut adalah...
A. Tokoh Sarmonah tidak adil dan ingkar janji pada tokoh Ibu
B. Tokoh Ibu yang tertipu lantaran berebut warisan demi naik haji
C. Tokoh Pakde tidak bisa ikhlas untuk menaikhajikan tokoh Ibu
Jawaban: A.
17. Penulisan kalimat langsung yang benar dalam penulisan cerpen adalah...
A. “Diki, kamu tahu konsekuensi atas perbuatanmu ini, kan?” ancam Thomas.
B. Soni bertanya, apakah dia mengakui kejahatannya di hadapan hakim.
C. Don, kita akan bekerja sebelum matahari terbit dan Doni pun terdiam.
Jawaban: A.
18. Salah satu tokoh pengarang cerpen di Indonesia adalah...
A. Soe Hok Gie
B. Ajip Rosidi
C. J.K. Rowling
Jawaban: B
19. Penulis akan menuangkan nilai dan norma dalam kehidupan bermasyarakat pada cerpen agar pembaca dapat mengambil amanat atau hikmah. Salah satu fungsi menulis cerpen yang dimaksud adalah...
A. Edukasi
B. Ekonomis
C. Estetis
Jawaban: A
20. Berikut perbedaan cerpen dan novel kecuali...
A. Melibatkan hanya satu atau dua tokoh
B. Memiliki jumlah kata lebih sedikit
C. Cerita bersifat fiktif dan imajinatif
Jawaban: C
Boleh Baca: Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Tentang Biografi
Soal Bahasa Indonesia Tentang Cerpen Bagian Esai
1. Bagaimana pengertian dan ciri-ciri kalimat tidak langsung?
Jawaban:
Kalimat tidak langsung adalah kalimat yang melaporkan atau memberitahukan perkataan orang lain dalam bentuk kalimat berita yang bisa diubah secara bahasa, tapi tetap mengandung maksud yang sama.
Ciri-ciri kalimat tidak langsung adalah kalimat tidak diapit tanda petik dua (“) dan kalimat menggunakan jenis kalimat berita.
2. Apa perbedaan tokoh dan penokohan dalam cerpen?
Jawaban:
Tokoh adalah individu rekaan dari hasil imajinasi pengarang yang diciptakan dalam sebuah cerita.
Sementara itu, penokohan adalah cara pengarang mengembangkan dan menentukan gambaran karakter atau watak tokoh yang diciptakannya.
3. Sebutkan jenis-jenis sudut pandang!
Jawaban:
Berikut jenis-jenis sudut pandang pengarang:
- Sudut pandang orang pertama pelaku utama
- Sudut pandang orang pertama pelaku sampingan
- Sudut pandang orang ketiga serba tahu
- Sudut pandang orang ketiga pengamat
4. Tuliskan pengertian dari cerpen!
Jawaban:
Cerpen adalah karangan pendek berbentuk prosa yang mengisahkan konflik kehidupan tokoh secara sederhana dan bisa dibaca dalam waktu singkat atau sekali duduk selesai.
5. Bagaimana cara penulis dalam menggambarkan rupa, watak, dan pribadi tokoh cerpen!
Jawaban:
Ada beberapa cara yang dapat digunakan oleh penulis dalam menggambarkan rupa, watak, dan pribadi tokoh cerita, antara lain sebagai berikut:
- Phisical description/deskripsi fisik (melukiskan bentuk lahir dari pelakon)
- Portrayal of thought stream or of conscious thought/jalan pikiran (melukiskan jalan pikiran pelakon atau apa yang melintas dalam pikirannya)
- Reaction to events/reaksi tokoh (melukis bagaimana reaksi pelakon itu terhadap kejadian-kejadian)
- Dyrect author analysis/analisis langsung pengarang (pengarang dengan langsung menganalisis watak pelakon).
- Discussion of environment/keadaan tokoh (pengarang melukiskan keadaan sekitar pelakon)
- Reaction of other to character/reaksi tokoh lain (pengarang melukiskan bagaimana pandangan-pandangan pelakon lain dalam suatu cerita terhadap pelakon utama)
- Conversation of other about character/percakapan antar tokoh (pelakon-pelakon lainnya dalam suatu cerita memperbincangkan keadaan pelakon utama)
6. Buatlah contoh singkat penggunaan sudut pandang orang pertama dalam cerpen!
Jawaban:
Aku sedang menunggu jam besar yang ada di pojok ruangan menunjukkan waktu sore. Aku ingin berkunjung ke tempat itu. Di rumah tua yang menyedot ingatanku ke zaman SD dulu. Dering telepon dari Alim melenyapkan lamunanku.
7. Apa saja ciri-ciri sebuah cerpen?
Jawaban:
- Beralur tunggal
- Isi cerita yang sifatnya fiktif
- Konflik yang tidak sampai mengubah nasib tokoh
- Mengandung nilai kehidupan
- Cerpen maksimal berjumlah 10.000 kata
- Dapat dibaca dalam waktu singkat atau dibaca sekali duduk..
- Watak tokoh tidak dikembangkan secara utuh.
- Keterbatasan latar tempat dan waktu.
- Penokohan cerita sangat sederhana.
8. Sebutkan unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik cerpen!
Jawaban:
Unsur intrinsik:
- Gaya bahasa
- Tema
- Latar
- Sudut pandang
- Alur
- Tokoh
- Amanat
Unsur ekstrinsik:
- Nilai-nilai cerpen
- Biografi pengarang
- Latar belakang dari masyarakat
- Latar belakang dari pengarang
- Aliran sastra penulis saat menyampaikan ceritanya.
9. Buatlah contoh kalimat langsung dan tidak langsung dalam sebuah cerpen!
Jawaban:
- Kalimat langsung: “Mengapa kamu berkelahi dengan Anton, Bima?” Tanya Bu Guru.
- Kalimat tidak langsung: Bu Guru bertanya alasan Bima berkelahi dengan Anton.
10. Jelaskan amanat dalam penggalan cerpen di bawah ini!
“Aku sudah punya sahabat pahlawan super favoritku, kok. Namanya Reno. Sejak dahulu dia selalu siap membantu saat aku kesulitan. Kekuatan supernya adalah tak pernah membedakan teman. Siap menolong siapa pun yang membutuhkan, tanpa pilih-pilih!” tegas Haris.
Reno tertegun sebentar mendengar jawaban itu. Lalu ia menggaruk-garuk kepalanya sendiri sambil tertawa malu. Ia tak menyangka kalau pertanyaannya itu akan dijawab Haris dengan namanya sendiri. ( Teman yang Kuinginkan, Rae Sita Patappa)
Jawaban:
Saling membantu teman yang kesusahan dan tidak membeda-bedakan teman
Boleh Baca: Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Materi Wawancara
***
Nah, demikianlah sajian Guru Penyemangat tentang kumpulan soal Bahasa Indonesia materi cerpen yang lengkap dengan jawabannya.
Semoga bermanfaat
Salam.
Posting Komentar untuk "Kumpulan Soal Bahasa Indonesia Tentang Cerpen Beserta Jawabannya"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)