Teks Pidato Tentang Bulan Dzulhijjah dan Keutamaannya, Lengkap dengan Dalil
Bismillah. Hai Sobat GuruPenyemangat, selamat menyambut bulan Dzulhijjah ya.
Tiada terasa, pada tahun ini kita segera tiba di penghujung bulan menurut Kalender Hijriah. Dzulhijjah adalah bulan keduabelas sekaligus bulan terakhir dalam Kalender Islam.
Meski begitu, terkandung banyak sekali kemuliaan dan keutamaan pada bulan ini. Apakah itu ibadah haji, kurban, dan sholat Idul Adha?
Pidato Tentang Bulan Dzulhijjah dan Keutamaannya. Dok. GuruPenyemangat.com |
Ternyata tidak hanya itu saja Sobat. Ada keutamaan lain di bulan Dzulhijjah yang sangat rugi bila kita tinggalkan.
Nah, berikut ada contoh teks pidato tentang bulan Dzulhijjah dan keutamaannya yang singkat, lengkap dengan dalilnya dan cocok untuk sambutan di beragam acara.
Mari disimak ya:
Pidato Tentang Keutamaan Bulan Dzulhijjah Singkat
Bismillah
Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Alhamdulillah wa syukurillah ‘ala nikmatillah fi syahril dzulhijjah. Asyhadu alla ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuluhu. Allahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala ali sayyidina Muhammad.
Yang terhormat, Bapak/Ibu kepala…...
Yang terhormat, Bapak/Ibu Tamu Undangan
Serta rekan-rekan yang berbahagia;
Pertama di atas segalanya, marilah kita bersyukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan hamba-Nya begitu banyak nikmat, terutama nikmat sehat dan kesempatan sehingga kita bisa bersama-sama menyambut bulan Dzulhijjah.
Shalawat berbingkaikan salam, mari kita hadiahkan kepada junjungan semesta alam, Nabiyullah Muhammad SAW. Semoga dengan rajinnya bershalawat, kita akan dikenal sebagai salah satu orang yang akan mendapatkan syafaat beliau di Hari Akhir nanti.
Bapak, Ibu, dan rekan-rekan yang berbahagia;
Tidak terasa, sesaat lagi kita akan memasuki bulan terakhir dalam Kalender Islam alias Kalender Hijriah, yaitu bulan Dzulhijjah.
Sebagaimana diterangkan oleh Rasulullah SAW, bahwa bulan Dzulhijjah termasuk salah satu bulan Haram alias bulan yang diistimewakan bagi umat Islam di seluruh dunia dari sejak dahulu hinggalah hari ini.
Dari dua belas bulan Islam, ada total empat bulan yang disucikan dan dihormati yaitu Dzulkaidah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.
Dikenal sebagai bulan Dzulhijjah adalah karena pada hari-hari pada bulan tersebut umat Islam melaksanakan ibadah haji sebagai bentuk pelaksanaan ajaran Nabi Ibrahim AS.
Bapak, Ibu, dan rekan-rekan yang berbahagia;
Pada tahun ini, alhamdulillah pandemi mulai menepi dan kita sudah bisa melakukan kegiatan, bersosialisasi, hingga bersua secara tatap muka.
Maka dari itulah, berhubung Dzulhijjah adalah bulan terakhir dalam Kalender Islam, ada baiknya kita memanfaatkan dan memetik ragam keutamaan yang ada pada bulan ini.
Nah, apa saja keutamaan di bulan Dzulhijjah?
Pertama, Melaksanakan Ibadah Haji dan Umrah
Bagi kita yang mampu, maka sungguh sangat baik untuk menunaikan kewajiban rukun Islam yang kelima yaitu melaksanakan haji ke Tanah Suci.
Allah SWT berfirman:
وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلۡبَيۡتِ مَنِ ٱسۡتَطَاعَ إِلَيۡهِ سَبِيلٗا.
Bacaan Latin:
Walillahi ‘alannaasi hijjul baitu manistathoo’a ilahi sabiilaa.
Artinya:
Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. [QS Ali Imran ayat 97]
Bapak, Ibu, dan rekan-rekan yang berbahagia;
Beberapa waktu yang lalu, sudah kita ketahui bersama bahwa jamaah haji sudah mulai berkemas dan mempersiapkan diri untuk berangkat ke Tanah Haram.
Kita yang melihat mereka, mendengar cerita mereka, serta ikut menghadiri pelepasan jamaah rasanya saja sudah senang dan bahagia.
Senang dan bahagia karena jamaah haji akan memijaki tanah yang pernah dipijaki oleh Rasulullah.
Tapi, tahun depan, atau mungkin di hari esok, semoga Allah panjangkan umur kita semua agar kita punya kesempatan untuk mendatangi baitullah. Aamiin Ya Robbal ‘alamin.
Kedua, 10 Hari Pertama di Bulan Dzulhijjah Sangat Istimewa
Bapak, Ibu, dan rekan-rekan yang berbahagia;
Bila di bulan Ramadhan, hari yang paling spesial ialah pada 10 malam terakhir, maka di bulan Dzulhijjah hari istimewanya adalah pada 10 hari pertama.
Rasulullah SAW bersabda:
مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ . يَعْنِى أَيَّامَ الْ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ
Bacaan Latin:
Maa min ayyaamin al-‘amalus-shoolihu fiiha ahabbu ilallaahi min hadzihil ayyam. Yaghnii ayyaamal ‘asyri. Qooluu yaa Rasulullah SAW walal jihaadu fii sabilillaahi qoola walal jihaadu fii sabiilillaahi illaa rojulun khoroja binafsihi wa maa lihi falam yarji’ min dzalika bisyai’in.
Artinya:
Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzulhijjah). Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun. HR. Abu Daud no. 2438, At Tirmidzi no. 757, Ibnu Majah no. 1727, dan Ahmad no. 1968.
Bapak, Ibu, dan rekan-rekan yang dimuliakan oleh Allah SWT;
Pada 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah terkandung banyak amalan-amalan utama yang bisa kita kerjakan.
Mulai dari puasa sunnah Dzulhijjah, puasa sunnah Tarwiyah pada tanggal 8 Dzulhijjah, puasa sunnah Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah, menunaikan haji dan umrah, menunaikan Shalat Idul Adha pada tanggal 10 Dzulhijjah, hingga berkurban.
Masya Allah, wal hamdulillah.
Sekali lagi, kita patut bersyukur karena masih diberi kesehatan dan kesempatan umur untuk menyambut bulan Dzulhijjah yang penuh dengan keutamaan dan keistimewaan.
Bapak, Ibu, dan rekan-rekan yang berbahagia;
Sejatinya selain daripada keutamaan tadi, masih ada banyak lagi keutamaan bulan Dzulhijjah yang lain. Maka darinya, mari kita bersama-sama mengencangkan ikat pinggang seraya bersemangat untuk berkebaikan dan beramal saleh di bulan ini.
Demikianlah sambutan singkat yang bisa saya sampaikan pada kesempatan ini. Mohon maaf atas segenap khilaf dan salah, dan kepada Allah mari kita sama-sama bermohon ampun.
Akhirul kalam;
Wa billahi taufik wal hidayah
Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh.
Boleh Baca: Tata Cara dan Doa Menyembelih Hewan Kurban Beserta Gambarnya
Download Pidato Bulan Dzulhijjah PDF
Untuk memudahkan Sobat GuruPenyemangat.com dalam menyampaikan pidato maupun kata sambutan di berbagai acara, berikut telah disiapkan dokumen PDF berupa naskah pidato tentang bulan Dzulhijjah dan keutamaannya.
Sobat bisa memanfaatkan teks pidato bulan Dzulhijjah singkat ini untuk referensi keilmuan, sambutan di kantor, sambutan kepala desa, pidato anak SD, atau sambutan di acara resmi lainnya.
Silakan klik download dan tunggu beberapa saat untuk mendapatkan teks pidatonya ya:
***
Boleh Baca: Teks Khutbah Jumat Tentang Qurban Singkat
Demikianlah segenap sajian GuruPenyemangat.com tentang naskah pidato bulan Dzulhijjah dan keutamaannya yang lengkap dengan dalil.
Semoga bermanfaat ya
Salam.
Posting Komentar untuk "Teks Pidato Tentang Bulan Dzulhijjah dan Keutamaannya, Lengkap dengan Dalil"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)