Contoh Renungan Akhir Tahun 2022 Menyentuh Hati, Mari Menyongsong Tahun Baru dengan Kepala Tegak
Hai, Sobat Guru Penyemangat, apa kabarmu di jelang penutup tahun 2022 ini?
Kuharap dikau sehat-sehat saja dan senantiasa bersemangat, ya. Memang harus begitu, karena sering kali nyaris tidak ada orang lain yang peduli dengan kesedihan kita. Eh
O ya, pada kesempatan kali ini Gurupenyemangat.com ingin menghadirkan tulisan mengenai renungan akhir tahun.
Contoh kata-kata renungan akhir tahun 2022 ini ditulis singkat dan menyentuh hati dalam rangka menyongsong tahun baru 2023.
Cuzz, mari disimak ya:
Renungan Akhir Tahun 2022 Singkat, Cocok untuk Muhasabah Diri
Renungan Akhir Tahun Singkat untuk Muhasabah Diri. Dok. Gurupenyemangat.com |
Kepada diriku, tak disangka kita telah melewati dua belas bulan. Mungkin dua belas purnama tidak semuanya sempat disaksikan dan dinikmati, tapi begitulah kenyataan yang harus diterima.
Bila diingat-ingat lagi, ada begitu banyak kisah suka, duka, ceria, dan juga gundah yang hadir pada saban hari. Padahal ya, nantinya diri ini pun menyadari bahwa 2022 ke 2023 hanyalah pergantian angka.
Pada akhirnya, angka cumalah angka dan waktu yang telah terjadi pada awal tahun ini, tengah tahun ini, hingga hari kemarin sedetik pun takbisa terulang kembali.
Penyesalan!
Benar, diriku. Ternyata di saat-saat inilah kita mulai merasakan betapa sakitnya menimba sesal.
Seketika diri bermuhasabah, ketika diri melakukan introspeksi, dan ketika diri merenungkan segala peristiwa di tahun 2022 ini rasanya muka bertambah pucat.
Ada begitu banyak waktu santai yang disia-siakan, ada begitu banyak persoalan krusial yang diremehkan, dan tida sedikit pula rencana yang hanya terbit sebagai angan.
Pada awal Januari 2022 lalu, diri ini begitu ceria, semangat diri membuncah, bahkan seenak hati mengumbar rencana.
Muhasabah Akhir Tahun. Dok. Gurupenyemangat.com |
Posting di media sosial dengan list harapan dan target, tapi pada saat ini diriku lupa bahwa dulu aku pernah mencatat begitu banyak resolusi.
Belum lagi di tahun 2022 ini kisah kita beriringan dengan ketakutan akan resesi. Semuanya jadi terasa sulit, dan kadang pula diri merasa “sudah cukup” dan mencukupkan diri hanya sebatas ini hingga akhirnya merasa malas untuk berjuang lebih.
Tapi, semakin aku merenung semakin aku bersyukur. Sesaat ketika diri ini melihat ke bawah, masih banyak teman-teman kita, saudara kita, serta orang lain di muka bumi ini yang lebih menderita.
Di sanalah rasa empati kian terasah, rasa hati kian halus sehingga diri dilarang untuk bersikap apatis, antipati, atau bahkan sama sekali tidak menaruh peduli.
Kini, pada akhir tahun 2022 ini, renungan saja sungguh tiadalah cukup. Pun demikian dengan introspeksi diri. Tidak cukup bermuhasabah hanya untuk menimba penyesalan.
Diperlukan adanya perbaikan diri, dan semangat pantang patah arang untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Tidak menunggu hari esok, karena semua bisa dimulai sejak hari ini.
*
Kata-kata Renungan Akhir Tahun 2022 Menyentuh Hari
Kata-kata Renungan Akhir Tahun Menyentuh Hari. Dok. Gurupenyemangat.com |
1. Tahun 2022 segera akan berganti, sedangkan di sini aku hanya terdiam dan merenung. Itu salah besar! Semestinya aku tidak boleh terlampau diam dalam murung. Apa gunanya tahun berganti, sedangkan aku masih begini-begini saja. ~Ozy V. Alandika
2. Introspeksi diri itu penting, tapi tanpa ada tindakan, semua impian hebat hanya akan duduk manis bersama angan.
3. Akhir tahun telah tiba dan sekarang adalah momentum bagus untuk merenung. Jangan terlalu banyak menangis karena sesal, melainkan tambahkanlah porsi syukur dalam setiap doamu.
4. Bersyukurlah kita karena pada akhir tahun ini masih sehat, dan mudah-mudahan diri yang lemah ini diizinkan untuk menatap tahun baru 2023 dengan hati yang lapang.
5. Lapangkan hatimu atas kegagalan di hari kemarin, bulan kemarin, dan khususnya selama tahun 2022 ini. Bersihkan hati dari sifat iri dan dengki, dan maafkanlah orang lain yang pernah menyakitimu.
Quotes Renungan Akhir Tahun Menyentuh Hari. Dok. Gurupenyemangat.com |
6. Sesekali hidup itu jangan terlalu serius. Engkau jangan terlampau memaksakan dirimu sendiri untuk berjuang. Maafkanlah dirimu, dan terimalah kekuranganmu tanpa harus menutup-nutupinya.
7. Banggalah karena hingga tahun ini dirimu masih berjuang. Percayalah bahwa gagal itu pasti, tapi kesuksesan juga akan menemui niscaya ketika dirimu tidak berhenti berusaha.
Boleh Baca: Kata-kata Motivasi untuk Diri Sedniri Agar Lebih Semangat Meraih Mimpi
8. Manisnya akhir tahun hanyalah sebatas kata-kata, dan sedihnya renungan hanya sebatas kalimat sedih yang menyentuh hati. Adapun tentang tawa, usaha, dan bahagia, itu akan menjadi tanggung jawabmu sendiri.
9. Tanyakan apa kabar hatimu di akhir tahun. Sudah siapkah ia menghadapi kisah tahun baru 2023 yang penuh dengan fatamorgana?
10. Beginilah dunia di tahun 2022. Semua terasa begitu cepat berlalu dan pada akhirnya menjadi percuma bila kita hanya menyalahkan waktu. Cukup mengaku salah, dan dari sana kita akan memperbaiki semuanya.
Renungan Akhir Tahun 2022 untuk Menyongsong Tahun Baru 2023
Renungan Akhir Tahun untuk Menyongsong Tahun Baru. Dok. Gurupenyemangat.com |
Ada seberapa banyak catatan gagal dalam diarimu?
Selama nyaris 365 hari ini, kuyakin ada segudang kata gagal yang menumpuk di pikiran dan itu membuat kita semua pening.
Tentang rencana; rencana awal tahun yang disusun dengan manis, alhasil dibikin kandas oleh keadaan dan musibah dunia seperti pandemi Covid-19.
Tapi tenang, tidak hanya dirimu sendiri yang gagal melainkan kita semua. Percayalah bahwa siapa pun akan mengalami kegagalan ketika mereka berusaha.
Boleh Baca: Kata-kata untuk Diri Sendiri yang Tak Sempurna
Bila kau tanyakan kepadaku siapa orang yang tidak pernah gagal dalam hidupnya, maka jawabanku hanyalah satu; bahwa orang yang tidak pernah gagal hanyalah mereka yang sudah berhenti berusaha.
Orang yang kumaksud itu sesungguhnya bukan dirimu, kan? Semoga demikian, ya.
Tentang impian; impian awal tahun yang diharap dengan sukacita rasanya hanya sedikit yang menuai nyata di akhir tahun 2022 ini.
Tapi begitulah kehidupan. Sering kali kita harus menyadari dan berlapang dada untuk menerima bahwa rencana Allah itu lebih baik, malahan yang terbaik.
Tak perlu banyak keluh dan sesal, karena sungguh kegiatan mengeluh itu sangat melelahkan serta menghabiskan waktu.
Dalam menyongsong tahun 2023 ini, cobalah untuk menanyakan kepada hatimu tentang; “Sudah seberapa sering aku bersyukur?”
Sudah bisa ditebak bahwa ternyata jawabannya adalah; kita masih sering meminta, kita masih banyak pinta, tapi masih sangat sedikit untuk bersyukur.
Apa yang didapatkan hari ini hanya berkisar “kurang cukup”, “kurang enak”, dan “kurang banyak”. Padahal semua akan terasa berlebih ketika diri merasa cukup.
Sungguh kisah tahun 2022 yang penuh basa-basi. Tapi maafkanlah, sekarang aku sudah ingin pergi bersama tahun yang segera berganti. Tahun 2023, kuharap dan akan berjuang untuk bisa menjadi lebih baik lagi.
***
Nah, demikianlah tadi secarik catatan Guru Penyemangat tentang renungan akhir tahun 2022 yang singkat dan menyentuh hati dalam rangka menyongsong tahun baru 2023.
Mudah-mudahan mampu menginspirasi dan meninggikan semangat juang, ya.
Salam.
Posting Komentar untuk "Contoh Renungan Akhir Tahun 2022 Menyentuh Hati, Mari Menyongsong Tahun Baru dengan Kepala Tegak"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)