Cerita Fabel Kucing: Ziggy dan Ziggo Gigit Jari

Hai, Sobat Guru Penyemangat, kamu suka baca fabel? Iya, yang kisahnya dunia binatang gitu?

Jika suka, kebetulan Guru Penyemangat baru saja mendapat kiriman tulisan dari Bu Sri Rohmatiah Djalil tentang fabel.

Cerita tabel berikut berkisah tentang dunia kucing, adalah Ziggy dan Ziggo yang terpaksa harus gigit jari gara-gara pertengkaran.

Detailnya bagaimana? Langsung disimak saja ya:

Fabel: Ziggy dan Ziggo Gigit Jari

Oleh : Sri Rohmatiah Djalil

Cerita Fabel Kucing. Dok. Gurupenyemangat.com

Pak Tejo sangat suka memelihara binatang. Di taman belakang ada banyak burung yang indah, dua ekor kucing yang diberi nama Ziggy dan Ziggo.

Keduanya lahir dari ibu yang sama, tetapi, sayang, ibu Ziggy dan Ziggo meninggal satu pekan setelah melahirkan meraka.

Ziggy dan Ziggo bisa dikatakan saudara kembar, wajahnya mirip, hanya berbeda warna. Ziggy warna cokelat sedangkan Ziggo hitam. Namun, keduanya sangat disayang Pak Tejo.

Mereka mendapat makanan yang beranekaragam setiap harinya, mulai dari kue, ikan, susu. Pemberiannya pun selalu sama antara si kembar ini.

Selain memelihara kedua kucing, Pak Tejo juga merawat seokor monyet yang diberi nama Nyet-nyet.

Namanya, lucu, tetapi perilakunya buruk, dia selalu iri dengan makanan yang diterima Ziggy dan Ziggo.

“Makananmu tampak lezat, hai Kembar,” seru Nyet-nyet pada si kembar Ziggy.

Nyet-nyet merasa bosan dengan pisang, kacang, pisang dan kacang lagi. Pak Tejo tidak dapat memahami itu.

Lagian, untuk mendapatkan pisang, Pak Tejo tidak perlu membeli ke pasar. Pohon pisang di kebunnya selalu berbuah, rasanya pun manis menurut Pak Tejo.

Pada suatu hari Pak Tejo kehabisan makanan untuk Ziggy dan Ziggo, dia hanya memiliki satu potong kue.

Setelah menaruhnya di tempat biasa, Pak Tejo pergi ke pasar untuk membeli makanan Ziggy dan Ziggo.

Kedua saudara kembar itu berebut kue. Mereka bertengkar, siapa yang dulu, dia yang dapat, itu prinsipnya keduanya.

“Ziggy, kembalikan kue itu?” teriak Ziggo.

“Ini milikku, aku mendapatkannya terlebih dahulu,” seru Ziggy 

“Milikku,”

“Milikku,”

“Bukan, kamu rakus,” 

“Kamu yang rakus, jahat,” 

Teriakan, jeritan dari kedua saudara kembar sehingga membangunkan Nyet-nyet yang tertidur pulas di atas pohon lengkeng. 

Mendengar pertengaran yang sengit, si Nyet-nyet tidak kalah teriak.

“Berisik kalian, ada apa sih?” tanya Nyet-nyet.

Si kembar berhenti teriak dan menatap Nyet-nyet hitam. Lalu Ziggy memperihatkan kue kepada Nyet-nyet.

“Aku mendapatkan kue ini duluan, jadi milikku, Ziggo tidak berhak,” sahut Ziggy.

Ziggo mengelak, kalau kue miliknya, tetapi Ziggy merebut kue itu.

Mendengar penjelasan kedua kucing lucu, Nyet-nyet berusaha memisah mereka.

“Sini, supaya adil aku bagi kue itu menjadi dua bagian,” 

Kedua kucing itu setuju dan segera memberikan kue kepada Nyet-nyet.

Nyet-nyet memotong kue itu menjadi dua bagian. Matanya menatap pada potongan kue dengan seksama. Alisnya mengernyit seperti sedang berpikir.

“Kenapa, Nyet, cepat berikan kue itu kepada kami!” perintah Ziggy.

“Tunggu sebentar, Ziggy, kue yang ada di kedua tanganku tidak sama, kalian mendapatkannya tidak adil. Supaya adil aku gigit dulu yang kanan.” Nyet-nyet pun menggigit kue itu.

Setelah menggigit yang kanan, dia pun berkata kalau kue yang ada di tangan kiri lebih besar, lalu dia menggigitnya kembali.

Ziggy dan Ziggo tidak paham kalau mereka sedang diakali si Nyet-nyet.

“Ayolah, kuenya kembalikan kepada kami,” Ziggo memelas meminta kue itu.

“Sabar Ziggo, kue ini masih tidak sama potongannya.” Nyet-nyet menggigit kue iyu bergantian dengan alasan yang sama. 

Begitulah selanjutnya hingga kue itu habis dimakan Nyet-nyet. Ziggy dan Ziggo baru menyadari kalau mereka dibohongi dan dimanfaatkan oleh Nyet-nyet.

Dari hasil pertengkaran akhirnya mereka tidak mendapatkan kue itu, gigit jari deh, kasihan.

***

Nah demikianlah tadi secarik fabel singkat tentang kucing yang bisa Guru Penyemangat hadirkan untuk sobat semuanya.

Adapun pesan moral yang bisa kita petik dari kisah di atas yaitu; ketika dua orang sedang bertengkar, orang lain bisa memanfaatkan situasi itu untuk mendapatkan keuntungan.

Semoga bermanfaat, ya.

Salam.