Kumpulan Pantun Nasehat Agama Islam dan Maknanya, Insya Allah Membuat Kita Semangat Beribadah

Pantun Nasehat Agama Islam dan Maknanya. Photo by Rachid Oucharia on Unsplash

Sudah belajar Islam hari ini? Alhamdulillah jika sudah. Sejatinya, makin bertambah hari pengetahuan kita tentang agama Islam perlu terus ditambah.

Tidak hanya ditambah dari segi pengetahuan dan teori saja melainkan juga pengamalan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari di mana pun diri ini berada.

Selagi kita masih bisa bernapas, selagi itu pula kita masih bisa meningkatkan semangat beribadah dan meraih pahala.

Tapi, pahala yang dicatat di sisi Allah adalah kebaikan yang tulus dan yang sesuai dengan syariat. Jika kebaikanmu modus, maka tidak akan dihitung sebagai pahala di sisi Allah.

Yup. Kuncinya adalah mengetahui amalan itu baik, istiqomah melakukan, dan ikhlas. Tidak harus kebaikan yang besar, karena kita bisa memulai berbuat baik dari hal yang kecil.

Soalnya, kita tidak pernah tahu kebaikan mana yang akan mengantarkan diri ini ke surga.

Nah, dalam hal ini Gurupenyemangat.com bakal menghadirkan nasehat dalam bentuk pantun agama Islam. Sajak lama ini juga dilengkapi dengan maknanya sehingga bisa membuat kita semakin semangat.

Penasaran? Oke, bismillah. Langsung disimak saja, ya:

Pantun Nasehat Agama Islam dan Maknanya

Pantun Agama Islam. Photo by Rumman Amin on Unsplash

Pergi ke warung beli kopi bubuk
Sepulangnya aku terpijak tulang ikan
Aku tahu kalian sibuk
Tapi sholat jangan ditinggalkan

Maknanya: Sempatkan sholat, dahulukan sholat, jangan remehkan, apalagi sampai meninggalkan sholat. Soalnya, sholat adalah ibadah pertama yang bakal dihisab.

Ayo bangun pagi lalu pasang tali gas
Setelahnya api wajib dimatikan
Meskipun dirimu banyak tugas
Baca Al-Quran setiap hari jangan dilupakan

Maknanya: Membaca Quran itu penting karena berpahala. Sempatkan untuk membaca walaupun hanya satu ayat. Dan, jangan lupa amalkan. Baca pula: Pantun Al-Quran Sebagai Pedoman Umat Manusia

Jadilah orang yang berwibawa
Sayangi diri dan juga keluarga
Mari kita mencapai taqwa
Karena dengan Islam kita masuk Surga

Maknanya: Beriman saja tidak cukup. Iman kita harus ditingkatkan hingga mencapai takwa. Dengan takwa kita akan semakin mudah masuk surga.

Jika ada tamu jangan lupa bentangkan tikar
Lalu hormati dan jamulah mereka
Jangan dekat perbuatan keji dan munkar
Nanti kita bakal masuk neraka

Maknanya: Jauhilah perbuatan keji dan munkar yang bisa ditempuh dengan cara menyempurnakan sholat.

Di kulkas ada ikan tuna
Ikan tuna dimasak oleh Tika
Jangan dekati zina
Zina dekat dengan neraka

Maknanya: Zina itu diharamkan, maka jangan didekati. Allah telah siapkan hukuman yang berat bagi para pelaku zina. Bahkan, pezina akan mendapat azab di dunia dan juga di akhirat.

Malam tadi ada gerhana
Aku kaget lalu ucap astagfirullah
Tahukah kalian apa itu Asmaul Husna
Yaitu 99 nama baik Allah

Maknanya: Ada 99 nama baik Allah yang dikenal dengan istilah Asmaul Husna. Mari kita pelajari, kita hapalkan, dan juga kita amalka supaya menjadi nilai kebaikan yang berpahala.

Tadi aku beli kue putu
Kubeli banyak untuk penjamuan
Belajar agama Islam nomor satu
Sisanya baru ilmu pengetahuan

Maknanya: Belajar agama Islam tetap nomor satu karena kita adalah muslim. Ilmu pengetahuan lain juga penting tapi dahulukan belajar Islam agar kita tidak tersesat di jalan yang salah.

Ada tanda titik adapula tanda koma
Itu pelajaran bahasa bukan aritmatika
Jangan bangga bila kau pintar agama
Perbaiki pula akhlak dan prasangka

Maknanya: Pintar mengaji dan menguasai ilmu agama Islam tidaklah cukup. Percuma pintar tapi akhlak hancur dan sering berprasangka buruk. Perbaikilah budi dan berprasangka baiklah kepada semua.

Aduhai gelas cantik siapakah yang punya
Ternyata yang punya adalah keluarga Anya
Siapakah orang yang paling tinggi imannya?
Ialah mereka yang paling baik akhlaknya

Maknanya: Iman tidak semata-mata dinilai dari tampilan, rupa, dan kecerdasan. Iman bisa dilihat dari seberapa baik dan bagus akhlak seseorang. Mari kita perbaiki dan sempurnakan akhlak.

Susunlah buku jangan biar berantakan
Mari antre jangan kita berdesak-desakan
Berhentilah kau perbanyak keburukan
Mari kita istiqomah menebar kebaikan

Maknanya: Keburukan di dunia itu konsekuensinya adalah dosa. Maka dari itu, jauhi dan jangan campur aduk antara keburukan dengan kebaikan. Selamanya yang baik akan selalu baik.

Pagi-pagi kuturut ayah ke kota
Naik delman tapi jangan banyak tingkah
Jika kau punya kelebihan harta
Jangan lupa infak dan bersedekah

Maknanya: Sedikit atau banyaknya rezeki yang kita dapatkan hari ini, berinfak dan bersedekahlah. Soalnya ada hak orang lain di sebalik kenikmatan tersebut. Mari berbagi agar hartamu makin berkah.

Hari ini libur coba kau lihat tanggal
Mari kita ke pasar beli kurma ajwa
Jika tetanggamu ada yang meninggal
Datanglah dan sampaikan belasungkawa

Maknanya: Ketika hidup di masyarakat, kita juga harus peduli dengan bertetangga. Tambah lagi ketika ada saudara sesama muslim yang meninggal. Mari kita datangi dan sampaikan belasungkawa.

Alangkah asamnya buah cermai
Padahal sudah masak di pohonnya
Islam itu indah dan damai
Jadi berbanggalah kau terhadapnya

Maknanya: Islam itu agama damai tanpa kekerasan. Jikalau dirimu mau melihat Islam dan mempelajarinya, jangan jadikan para teroris dan para penista agama sebagai patokan. Pelajari dan cermati Kalam-Nya dan Rasul-Nya.

Alangkah enak buah delima
Membuat hatimu senang tiada jemu
Sholat itu laksana tiang agama
Maka perbaiki dan benarkan sikap sholatmu

Maknanya: Sholat itu ibadah yang paling utama. Sholat yang benar akan memperbaiki diri dan hati. Maka dari itu, sempurnakanlah sholatmu.

Lebaran nanti kita beli baju baru
Mudah-mudahan penjualnya amanah
Sholat fardu dan sunnah janganlah buru-buru
Fokuslah! Renungkan dalam thuma’ninah

Maknanya: Sholat itu jangan buru-buru. Sempurnakanlah gerakannya, renungkanlah bacaannya, pelajari artinya, agar kita semakin ikhlas dalam beribadah.

Ambil rambutan kita siapkan galah
Sesudahnya kita cabut batang ubi
Cintailah sesuatu karena Allah
Lalu mari bershalawat kepada Nabi

Maknanya: Jangan salah menempatkan cinta. Cintailah segala sesuatu karena Allah karena semua yang ada di langit dan di bumi hanyalah kepunyaan-Nya. Juga jangan lupa, mari bershalawat kepada Nabi.

Jika ingin menolak maka kau katakan tidak
Jika diterima jangan kau terlalu jemawa
Allah menilaimu tidak dari cantik dan tebalnya bedak
Allah melihatmu dari tulusnya iman dan takwa

Maknanya: Jangan pandang orang secara fisik lalu dengan mudahnya menebak bahwa mereka itu alim dan ahli ibadah. Yang tahu tingkat iman dan takwa hanya Allah dan Allah tidak menilai dari bagus atau buruknya rupa.

Pantun Agama Islam Tentang Rukun Islam dan Rukun Iman Beserta Maknanya

Pantun Agama Islam Tentang Rukun Islam dan Rukun Iman. Photo by Hasan Almasi on Unsplash

Jika tak suka silakan komplain
Soalnya kita harus dapat layanan prima
Lancarkanlah syahadatain
Karena itu rukun Islam yang pertama

Maknanya: Rukun Islam yang pertama adalah mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai bentuk persaksian kepada Allah dan Rasulnya.

Ucapannya yaitu: Asyhadu alla ilaha illallah, wa asyhadu anna muhammadar rasulullah

Sinonim malam adalah kelam
Setelah usia muda akan datang masa tua
Laksanakanlah sholat lima waktu sehari semalam
Karena itu adalah kewajiban rukun Islam kedua

Makna pantun: Sholat fardu yang lima adalah rukun Islam yang kedua. Urutannya yaitu Subuh, Zhuhur, Ashar, Magrib, dan Isya.

Ada tali coba kau bantu ikat
Ada rumah tolong kau jaga
Jangan lupa membayar zakat
Itu Rukun Islam yang ketiga

Makna pantun: Rukun Islam yang ketiga adalah membayar zakat. Zakat yang wajib untuk diri adalah zakat fitrah, dan zakat yang wajib setelah sampai nisabnya adalah zakat harta.

Rebus ubi bakal wangi pakai pandan
Taruh pula garam jika kau sempat
Laksanakanlah puasa di bulan Ramadan
Iu adalah rukun Islam yang keempat

Makna pantun: Puasa Ramadan adalah kewajiban umat Islam sebagaimana yang tertuang di dalam rukun Islam yang keempat.

Butterfly artinya kupu-kupu
Long time artinya waktu yang lama
Mari tunaikan ibadah haji bagi yang mampu
Sebagai bentuk pengamalan rukun Islam yang kelima

Makna pantun: Menunaikan ibadah haji ke baitullah alias Mekkah adalah perwujudan dari rukun Islam yang kelima. Kewajiban ini dibebankan bagi mereka yang mampu.

Tutuplah lubang jika masih ada celah
Jika hasilnya rapi bakal aku beri kurma
Percaya dan berimanlah kepada Allah
Sebagai perwujudan rukun Iman yang pertama

Makna pantun: Pertama kali yang wajib kita percayai dan imani adalah Allah. Tuhan yang Maha Esa, Rabb semesta alam.

Di sekolah dindingnya banyak sekat
Tapi sekat ini tidak ada di dalam gua
Jangan lupa pelajari tentang malaikat
Sebagai perwujudan rukun Iman yang kedua

Makna pantun: Malaikat adalah makhluk Allah yang diciptakan dari cahaya. Malaikat selalu patuh dan tidak pernah melanggar perintah Allah. Kita sebagai manusia juga wajib beriman kepada malaikat.

O ternyata ada di situ kau rupanya
Ketahuan karena kau pakai baju warna jingga
Al-Quran adalah penyempurna kitab sebelumnya
Ini tertuang dalam rukun Iman yang ketiga

Makna pantun: Rukun Iman yang ketiga adalah percaya kepada Al-Quran. Percaya di sini bukan hanya sekadar mengerti dan paham bahwa Al-Quran itu ada melainkan juga mempelajari, membaca, dan mengamalkan isinya.

Jangan sering duduk jika kau sakit bisul
Berobatlah selagi kau kuat dan sempat
Cintai Nabi dan cintai pula para Rasul
Sebagai bentuk pengamalan rukun Iman yang keempat

Makna pantun: Sebagai rukun Iman yang keempat, kecintaaan terhadap Nabi dan Rasul wajib kita tingkatkan.

Bukan sekadar menghapal nama dan kisah, melainkan juga mengamalkan nilai-nilai teladan yang telah dipraktikkan Nabi dan Rasul. Baca pula di: Pantun Cinta Rasul, Mari Bershalawat!

Pergi ke warung aku ingin beli kentang
Kentang kudapat tapi mengupasnya lama
Percayalah bahwa kiamat itu pasti datang
Inilah bentuk perwujudan rukun iman yang kelima

Makna pantun: Kiamat itu pasti akan datang. Jangan pernah berpikir untuk mendustakannya karena percaya kepada hari kiamat adalah bagian dari rukun iman yang kelima. Boleh baca: Pantun Kiamat, Surga, dan Neraka

Bangun tidur cucilah muka biar kau sadar
Kalau perlu bersegeralah olahraga dan senam
Percaya dan berimanlah kepada Qada dan Qadar
Takdir adalah bagian dari rukun iman keenam

Makna pantun: Dalam Agama Islam kita mengenal yang namanya takdir yaitu Qada dan Qadar. Ada takdir yang sudah Allah tentukan dan tak bisa kita ubah (mubram). Ada pula takdir yang bisa kita ubah dengan ikhtiar (muallaq).

Hati-hati main bola nanti terkena kaca
Kalau kaca pecah nanti kau dimarahi Ibu Ani
Rukun Islam dan rukun Iman tidak cukup hanya dibaca
Ada nilai ibadah dan akhlak yang perlu diteladani

Maknanya: Yang terpenting dari Rukun Islam maupun Rukun Iman adalah pengamalannya dalam kegiatan sehari-hari. Jadi tidak hanya sekadar hapal dan tahu akan urutan.

***

Alhamdulillah, selesai! Demikianlah sajian pantun nasehat agama Islam dan maknanya. Insya Allah bakal bisa membaut kita semakin semangat dalam melaksanakan berbagai macam Ibadah, baik yang wajib maupun yang sunnah.

Salam.

Baca juga: Kumpulan Pantun Bijak Kehidupan Islami