Philips LED Eye Comfort, Rekomendasi Lampu Hemat Energi dan Sejuk di Mata
Ketika berkisah tentang lampu, rasanya banyak dari kita yang langsung ngeh dan dan menggaungkan kembali merek Philips.
Ya, produsen elektronik konsumen terbesar di dunia ini memang sudah sangat kredibel, termasuklah tentang produk bola lampu.
Kebetulan belum lama ini Signify telah menghadirkan produk lampu LED baru yang bernama EyeComfort.
Philips LED EyeComfort Stick. Foto: Katalog Blibli.com |
Sebagaimana yang telah kita rasakan bersama, penggunaan penerang jenis LED sudah menggelora di kalangan masyarakat maupun perusahaan.
Bagaimana tidak, LED dipandang lebih hemat energi dan nyaman di mata sehingga hadirlah produk unggulan seperti Philips LED Eye Comfort.
Lho, memangnya lampu LED Philips lainnya tidak lebih bagus daripada Eye Comfort? Tidak begitu, Bro.
Rata-rata lampu Philips yang aku pajang di rumah rata-rata ant flicker sehingga nyaman di mata.
Tapi, jikalau Bro and Sis sekalian ingin mencoba merasakan perbedaan dan kesejukan lampu penerang, maka LED Eye Comfort layak kamu coba. Alasannya? Kita ulik satu per satu, ya:
Philips LED Cenderung Anti Flicker dan Minim Efek Stroboskopik
Siapa yang tidak kesal dengan bola lampu yang sering berkedip. Terus terang saja, aku terkadang rawan emosi terhadap lampu yang seperti itu.
Ya, kita memang tidak bisa menyalahkan PLN gegara aliran listrik yang sesekali tidak stabil. Tapi di sisi lain, lampu LED yang banyak berkedip bakal membuat kepala pusing.
Hebatnya, produk LED Eye Comfort lebih menekankan agar efek kedipan lampu bisa diminimalkan.
Alhasil, kita yang sedang melakukan aktivitas menonton televisi, bekerja, membaca, atau ngobrol santai bakal dibuat nyaman.
Sejatinya, efek stroboskopik sebagaimana yang tertuang dalam Wikipedia merupakan efek cahaya temporal yang tidak diinginkan saat seseorang melihat objek secara fokus.
Kecuali memang objeknya yang memerlukan cahaya ala fluktuasi seperti lampu pameran dan lampu pesta, itu beda lagi.
Kesilauan yang Cukup dan Aman dari Sisi Fotobiologis
Terkadang lampu LED yang kita pajang di ruang belajar maupun ruang tamu menghadirkan seberkas cahaya yang terlampau silau, apalagi kalau lampu tersebut masih tergolong "baru buka bungkus".
Tapi, bola lampu Philips LED eye Comfort sudah didesain semaksimal mungkin agar kehadirannya di rumah kita tidak terlampau silau. Terang saja, efek silau bakal membuat mata tidak nyaman, hatta kita jadi pusing.
Lebih daripada itu, lampu hemat energi yang sejuk di mata ini mengutamakan keamanan dari sisi fotobiologis berupa pengurangan efek sinar biru.
Ya, seperti yang aku lirik dari HelloSehat, keberadaan sinar biru dari lampu bakal menimbulkan dampak negatif jangka panjang berupa kerusakan retina mata.
Selain itu, jika mata terlalu sering menerima efek sinar biru sebuah lampu LED, maka risiko degenerasi makula, glaukoma, hingga penyakit retina rawan untuk bertamu.
Alhasil, tiada salahnya jika kita mengeluarkan pitis yang sedikit lebih banyak demi memajak produk Philips LED Eye Comfort di rumah.
LED Eye Comfort: Maksimal Renderasi Warna, Minim Kebisingan
Tidak jarang kehadiran bohlam di rumah kita mengubah warna perabotan dan barang-barang antik menjadi kusam. Penyebabnya tidak lain adalah kurang maksimalnya efek renderasi warna yang dihasilkan lampu.
Berbeda dengan hal tersebut, lampu Philips LED Eye Comfort tampil dengan renderasi warna maksimal sehingga warna barang-barang di rumah kita akan tampil menonjol layaknya siang hari dengan cahaya sempurna.
Contohnya saja seperti produk lampu LED Philips 5 Watt yang memiliki kapasitas konsitensi warna 6SDCM, suhu warna 4000 K, flux cahaya nominal: 600 lm, sehingga menghasilkan warna putih sejuk.
Selain itu, produk lampu yang menyejukkan mata ini juga didesain khusus sehingga dapat menerangi ruangan tanpa bising.
Artinya, kerja bohlam dalam memakan listrik bisa dimaksimalkan tanpa harus menghasilkan bunyi-bunyi yang mengganggu aktivitas kita di rumah.
Lampu Philips LED Eye Comfort, Auto Warm White or Cool Daylight
Seberkas keunggulan lain dari produk lampu LED Philips yang sejuk di mata ini adalah penyesuaian warna cahaya terang dan cahaya redup.
Syahdan, lampu LED jenis EyeComfort memiliki gaya desain elektronik yang mantul (mantap betul) sehingga tidak menghasilkan cahaya kedip ketika diredupkan.
Alhasil, semua keistimewaan yang ditawarkan oleh lampu hemat energi ini manfaatnya terbesarnya tidak lain adalah untuk membuat mata kita nyaman.
Terang saja, kehadiran lampu sebagai produk pencahayaan dalam jangka panjang akan mempengaruhi kualitas hidup. Siapa pun orangnya dan seperti apa pun aktivitasnya tentu ingin menikmati penerang yang sesuai dengan kehendak matanya.
Sedangkan para Bunda di rumah? Sudah pasti maunya mereka adalah lampu yang hemat energi, tahan lama, sejuk di mata, serta nyaman untuk dinikmati bersama keluarga di rumah.
Selain terbukti hemat energi, Philips LED Eye Comfort juga menawarkan "masa aktif" lampu yang mampu bertahan hingga 15.000 jam atau setara dengan 15 tahun penggunaan (jika dinyalakan 2,7 jam/per hari).
Kalau kita tilik salah satu produk Philips LED Stick 7.5W E27 yang dijual di toko online dengan harga Rp33.000, rasanya tidak akan begitu berat di kantong.
***
Demikianlah ulasan tentang pernak-pernik lampu LED khusus produk Philips LED Eye Comfort. Mudah-mudahan bermanfaat.
Salam.
Baca lagi Yuk: Rekomendasi Lampu LED Hias untuk Ruang Tamu Minimalis
Posting Komentar untuk "Philips LED Eye Comfort, Rekomendasi Lampu Hemat Energi dan Sejuk di Mata"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)