Belajar Makin Asyik dengan Aplikasi Google Meet Melalui Handphone dan Laptop
Sejak pandemi atau yang lebih dikenal dengan sebutan Covid-19 hadir ke bumi Pertiwi, tiap-tiap tatanan kehidupan sehari-hari berubah drastis.
Mau bagaimana lagi, gegara pandemi semua rutinitas harus dilakukan dari rumah, mulai dari sekolah, bekerja kantoran, semua dilakukan secara daring (dalam jaringan) atau online.
Nah salah satu media alias platform yang banyak dipilih atau digunakan hingga hari ini adalah Google Meet.
Sekilas, aplikasi Google Meet mirip dengan Zoom maupun Webex. Namun, sebelum lebih jauh memvonisnya, kita perlu pedekate lebih dulu dengan Google Meet dan kegiatan belajar daring.
 |
| Tampilan home Google Meet. Tangkapan Layar oleh gurupenyemangat.com |
Apa Itu Daring?
Daring adalah akronim dalam jaringan, yaitu salah satu sistem bekerja atau belajar yang dilakukan secara online yang terhubung langsung dengan handphone, laptop maupun komputer.
Lebih singkatnya, daring adalah metode belajar ataupun bekerja dengan mode interaktif yang berbasis internet atau LMS (learning managemen system), seperti aplikasi Google Meet.
Daring dapat juga disebut dengan keadaan saling bertukar informasi atau pendapat melalui jaringan internet.
Dengan demikian, meski banyak sekolah diliburkan dan mengganti cara belajarnya dengan menggunakan jaringan, pelaku ajar tetap dapat saling bertemu walaupun hanya lewat aplikasi Google Meet.
Alhasil, belajar makin asyik dengan aplikasi Google Meet, karena murid dan guru masih bisa bertatap muka, meski dalam jaringan.
Bagaimana Cara Belajar Makin Asyik Dengan Aplikasi Google Meet?
Pandemi Covid-19 telah memberikan perubahan pada semua sendi kehidupan, salah satunya belajar yang dilakukan secara online melalu jaringan internet.
Banyak aplikasi untuk video conference yang di tawarkan untuk membantu proses belajar, salah satu adalah Google Meet.
Google meet merupakan salah satu platform yang banyak dilirik oleh para guru, tutor atau dosen dalam memberikan materi pelajaran dan segenap tugas sekolah.
Syahdan, bagaimana cara agar proses belajar makin asyik dengan aplikasi Google Meet ini dapat berjalan lancar, mengingat aplikasi ini menggunakan jaringan internet?
Oke, Google Meet pada dasarnya merupakan platform yang mudah dan banyak digunakan selama belajar dari rumah.
Karena platform ini punya fitur premium dan video confrence, maka ketika akun Google Meet sudah aktif baik di browser atau mendownload dari Play Store, maka Google Meet siap digunakan.
Berikut Tutorial Belajar Asyik Menggunakan Aplikasi Google Meet
Google meet bisa dilakukan menggunakan ponsel, komputer dan laptop, tentunya dengan mengunduh aplikasi Meet di Google Play Store.
Setelah aplikasi terunduh, maka langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam menggunakan aplikasi Google Meet adalah sebagai berikut :
Google Meet Melalui Smartphone
Setelah aplikasi terunduh, langkah selanjutnya adalah dengan mendaftar atau bagi yang sudah aktif, bisa langsung login masuk ke Google Meet. Atau, klik saja link berikut: https://meet.google.com/
Nah, jika sudah masuk, maka pengguna akan sampai pada tampil utama, kemudian akan muncul tampilan Home dari Google Meet, lalu klik New Meeting.
Langkah selanjutnya dalam menciptakan pembelajaran asyik dengan aplikasi Google Meet yaitu dengan memulai membuat ruang virtual, di mana pada ruang virtual akan muncul tab tiga, yaitu :
Informasi
Pada tab informasi berguna untuk melihat ruang atau tautan ruang (kode meeting) yang nantinya bisa dibagikan kepada peserta didik.
Participan
Yaitu berguna untuk melihat peserta atau audiens yang ikut dalam meet conference.
Message
Yakni ruang untuk saling berkirim pesan dalam aplikasi Google Meet.
Jika kita ingin masuk ke ruang virtual, cukup dengan mengetikkan kode meeting yang sudah dibagikan oleh tutor, guru ataupun dosen. Lalu isikan meeting code, pada kolom kode yang telah tersedia.
Google Meet Melalui Laptop
Belajar-mengajar via Google Meet melalui laptop tentu akan lebih mudah ketimbang menggunakan ponsel ataupun Android. Bahkan, secara pribadi saya juga lebih sering menggunakan G-Meet via laptop.
Terang saja, kalau kita menggunakan laptop, maka kita tidak perlu untuk mengunduh aplikasinya, seperti saat menggunakan handphone.
Adapun cara memakai meet dengan laptop adalah sebagai berikut, yaitu hanya cukup melakukan beberapa langkah saja.
Langkah-langkah tersebut di antaranya penggunaan hanya perlu mengakses situs meet, di google.com dari mesin pencarian browser, lalu login ke layanan Google Meet.
Langkah ini bisa melalui akun google masing-masing, yang kemudian akan muncul halaman utama dari meet versi desktop.
Setelahnya klik tombol mulai meeting atau start meeting untuk membuat ruang virtual dan mengakses mikrofon maupun kamera, sehingga belajar makin asyik dengan aplikasi Google Meet.
Klik tombol join now, dan beralih ke virtual room yang sudah dibuat, dengan demikian Google Meet siap digunakan. Tapi, undang terlebih dahulu mengundang peserta didik untuk bergabung di dalam ruang tersebut, dengan membagikan kode meeting.
 |
| Share Link Rapat dan Share Slide Google Meet. Tangkapan layar oleh Gurupenyemangat.com |
Nah bagaimana cukup mudah kan untuk belajar makin asyik dengan aplikasi Google Meet baik melalui ponsel maupun laptop?
Sebagai tambahan, Google Meet dapat juga diintegrasikan ke dalam Google Classroom, yaitu cukup dengan masuk ke ruang kelas sesuai mata pelajaran. Dengan demikian proses belajar mengajar melalui daring atau online selama masa pandemi lebih bervariasi.
Terus, asyiknya di mana? Sebenarnya bagi para siswa yang baru menggunakan Google Meet pertama kali, pasti mereka bakal sangat senang. Hanya saja, karena sistemnya daring maka sinyal yang "kencang" menjadi faktor utama kelancaran kegiatan belajar.
Sejauh saya menggunakan Google Meet, ketidakstabilan sinyal seringkali merusak resolusi video dan slide yang kita putar di Google Meet juga nge-lag. Kalau dibandingkan dengan Zoom, persepsi saya Zoom cenderung lebih stabil dibandingkan Google Meet.
Gitu aja, ya.
Makasih :-)
Baca juga:
Posting Komentar untuk "Belajar Makin Asyik dengan Aplikasi Google Meet Melalui Handphone dan Laptop"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)